Kerjakode

Sedang menyiapkan sesuatu yang keren…

0%

💡 Tip: Kami menyediakan jasa pembuatan website profesional

👋 Selamat Pagi!

7 Langkah Mudah Membuat Server Minecraft Sendiri di VPS dan Windows

Pernahkah Anda membayangkan memiliki dunia Minecraft pribadi yang bisa diatur sepenuhnya sesuai keinginan, lengkap dengan teman-teman terdekat? Kemungkinan bes...

7 Langkah Mudah Membuat Server Minecraft Sendiri di VPS dan Windows

Pernahkah Anda membayangkan memiliki dunia Minecraft pribadi yang bisa diatur sepenuhnya sesuai keinginan, lengkap dengan teman-teman terdekat? Kemungkinan besar Anda pernah memikirkannya, terutama jika Anda adalah salah satu dari jutaan penggemar game sandbox legendaris ini.

Memiliki server Minecraft sendiri membuka pintu kebebasan bermain yang tak terbatas, mulai dari menciptakan aturan unik, memasang mod favorit, hingga mengundang siapa saja untuk bergabung dalam petualangan Anda.

Namun, pertanyaan besar yang sering muncul adalah, "Bagaimana cara membuat server Minecraft sendiri?" Artikel ini akan menjadi panduan komprehensif Anda, membahas tuntas cara mendirikan server Minecraft baik di lingkungan Virtual Private Server (VPS) maupun di sistem operasi Windows Anda, lengkap dengan pertimbangan biaya dan opsi gratis.

Mengapa Membangun Server Minecraft Sendiri Begitu Menarik?

Minecraft bukan sekadar permainan, ia adalah sebuah platform kreativitas tanpa batas. Dengan dunia yang dihasilkan secara prosedural, pemain diajak untuk menjelajah, membangun, dan berkreasi menggunakan balok-balok digital.

Fleksibilitas inilah yang membuat Minecraft bertahan di puncak popularitas selama bertahun-tahun. Salah satu daya tarik utamanya adalah aspek multiplayer. Bermain bersama teman-teman tentu lebih seru, dan memiliki server sendiri memberikan kontrol penuh atas pengalaman tersebut.

Dengan server pribadi, Anda tidak lagi terikat pada aturan server publik yang mungkin tidak sesuai dengan gaya bermain Anda. Anda bisa menjadi administrator penuh, menentukan siapa yang boleh bermain, bagaimana aturan permainan berlaku, bahkan kapan server akan online.

Ini adalah kesempatan emas untuk menciptakan pengalaman Minecraft yang benar-benar unik, baik untuk bermain santai bersama keluarga, menjalankan kompetisi seru dengan teman, atau bahkan sebagai platform untuk komunitas penggemar Minecraft.

Memahami Dua Opsi Utama: VPS vs. Komputer Windows

Ketika berbicara tentang membuat server Minecraft sendiri, dua pendekatan utama yang paling umum adalah menggunakan Virtual Private Server (VPS) atau memanfaatkan komputer pribadi yang menjalankan sistem operasi Windows.

Setiap opsi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan, anggaran, dan tingkat kenyamanan teknis Anda.

Server Minecraft di Virtual Private Server (VPS)

VPS adalah pilihan yang sangat populer bagi mereka yang menginginkan server Minecraft yang stabil, andal, dan dapat diakses kapan saja oleh siapa saja di seluruh dunia.

Bayangkan VPS sebagai komputer virtual yang terisolasi di pusat data, yang memiliki sumber daya komputasi sendiri (CPU, RAM, penyimpanan) dan terhubung ke internet dengan kecepatan tinggi.

Menggunakan VPS berarti server Minecraft Anda akan berjalan 24/7 tanpa harus bergantung pada komputer rumah Anda yang mungkin mati saat Anda tidak menggunakannya atau saat listrik padam.

Ini adalah solusi ideal jika Anda berencana mengundang banyak pemain, ingin server selalu aktif, atau tidak ingin mengorbankan performa komputer pribadi Anda.

Server Minecraft di Komputer Windows

Opsi kedua adalah menjalankan server Minecraft langsung di komputer Windows Anda. Ini adalah pendekatan yang lebih sederhana dan seringkali lebih ekonomis, terutama jika Anda hanya ingin bermain dengan beberapa teman dekat dan tidak memerlukan server yang online sepanjang waktu.

Keuntungan utama dari metode ini adalah Anda tidak perlu menyewa layanan hosting tambahan. Anda hanya memanfaatkan perangkat keras yang sudah Anda miliki.

Namun, ada beberapa batasan yang perlu dipertimbangkan. Komputer Anda harus menyala agar server dapat diakses. Selain itu, performa server akan sangat bergantung pada spesifikasi komputer Anda dan bagaimana Anda menggunakannya untuk aktivitas lain.

Jika Anda hanya ingin mencoba membuat server Minecraft untuk bersenang-senang dengan teman-teman tanpa biaya bulanan, opsi ini bisa menjadi titik awal yang sangat baik.

Langkah-Langkah Membuat Server Minecraft di VPS

Membangun server Minecraft di VPS membutuhkan sedikit lebih banyak langkah teknis, namun hasilnya adalah server yang kuat dan selalu siap. Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:

Langkah 1: Memilih Layanan VPS yang Tepat

Pondasi server Minecraft Anda adalah pemilihan penyedia VPS yang tepat. Pertimbangkan faktor-faktor berikut:

  • Kapasitas RAM: Minecraft server sangat haus RAM. Minimal 1GB RAM disarankan untuk beberapa pemain, namun 2GB atau lebih akan memberikan pengalaman yang jauh lebih lancar, terutama jika Anda berencana memasang mod atau memiliki banyak pemain.
  • Spesifikasi CPU: Prosesor yang kuat akan membantu server menangani pemrosesan dunia dan interaksi pemain.
  • Kapasitas Penyimpanan: Pastikan ada ruang yang cukup untuk file server, dunia Minecraft, dan data lainnya.
  • Kecepatan Jaringan: Koneksi internet yang cepat dan stabil sangat krusial untuk pengalaman bermain multiplayer yang mulus.
  • Lokasi Server: Pilih lokasi server yang dekat dengan mayoritas pemain Anda untuk mengurangi latensi.
  • Dukungan Teknis: Penyedia yang responsif akan sangat membantu jika Anda mengalami masalah.

Langkah 2: Koneksi ke VPS Melalui SSH

Setelah Anda memiliki akun VPS, langkah selanjutnya adalah terhubung ke server Anda. Protokol Secure Shell (SSH) adalah cara standar untuk melakukan ini.

Mendapatkan Informasi VPS

Setiap penyedia VPS akan memberikan Anda detail login. Ini biasanya meliputi:

  • Alamat IP Server VPS
  • Nama Pengguna (Username)
  • Kata Sandi (Password) atau Kunci SSH (SSH Key)

Informasi ini biasanya dapat ditemukan di dasbor akun Anda di situs web penyedia VPS.

Mengunduh Klien SSH

Jika Anda menggunakan Windows, Anda memerlukan aplikasi klien SSH. Beberapa pilihan populer adalah:

  • PuTTY: Gratis, ringan, dan sangat populer.
  • Bitvise SSH Client: Menawarkan fitur tambahan seperti transfer file SFTP terintegrasi.

Pengguna Linux dan macOS biasanya sudah memiliki klien SSH bawaan yang dapat diakses melalui Terminal.

Menghubungkan ke VPS

Buka klien SSH Anda dan masukkan perintah berikut:

ssh nama_pengguna@alamat_ip_vps

Ganti `nama_pengguna` dengan username yang diberikan oleh penyedia VPS Anda (seringkali `root`) dan `alamat_ip_vps` dengan IP address server Anda.

Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi Anda. Setelah berhasil, Anda akan masuk ke terminal server VPS.

Menggunakan SSH Key (Opsional tapi Direkomendasikan)

Untuk keamanan dan kenyamanan yang lebih baik, Anda bisa menggunakan SSH Key. Ini memungkinkan Anda login tanpa perlu memasukkan kata sandi setiap kali.

Prosesnya melibatkan pembuatan pasangan kunci (publik dan privat) di komputer lokal Anda, kemudian mengunggah kunci publik ke server VPS.

Di Windows, Anda bisa menggunakan PuTTYgen untuk membuat kunci. Di Linux/macOS, gunakan perintah `ssh-keygen` di Terminal.

Memastikan Akses SSH Diizinkan

Kadang-kadang, firewall pada server VPS bisa memblokir akses SSH pada port default (port 22). Jika Anda mengalami masalah koneksi, periksa pengaturan firewall VPS Anda dan pastikan port SSH terbuka.

Langkah 3: Menginstal Java di VPS

Minecraft Server membutuhkan Java Runtime Environment (JRE) untuk berjalan. Pastikan Anda menginstal versi Java yang sesuai.

Setelah berhasil terhubung ke VPS melalui SSH, jalankan perintah berikut untuk memperbarui daftar paket dan menginstal OpenJDK 17 (versi Java yang umum direkomendasikan):

sudo apt update

sudo apt install openjdk-17-jdk

Jika Anda menggunakan distribusi Linux yang berbeda, perintah instalasi Java mungkin sedikit berbeda. Misalnya, untuk CentOS/Fedora, Anda mungkin menggunakan `sudo yum install java-17-openjdk`.

Langkah 4: Mengunduh File Minecraft Server

Sekarang saatnya mengunduh file server Minecraft yang resmi. Gunakan perintah `wget` di terminal VPS Anda:

wget https://launcher.mojang.com/v1/objects/versi-terbaru/server.jar

Pastikan Anda mengganti `versi-terbaru` dengan link unduhan versi Minecraft Server yang Anda inginkan dari situs resmi Minecraft. Link ini sering diperbarui, jadi selalu cek sumber resminya.

Setelah file `server.jar` selesai diunduh, Anda perlu membuat direktori khusus untuk server Anda agar lebih terorganisir:

mkdir minecraft_server

cd minecraft_server

mv ../server.jar .

Langkah 5: Menjalankan dan Mengonfigurasi Server Minecraft

Saatnya menghidupkan server Anda! Gunakan perintah berikut:

java -Xmx2048M -Xms1024M -jar server.jar nogui

Penjelasan perintah:

  • `-Xmx2048M`: Menetapkan alokasi RAM maksimum yang bisa digunakan server (misalnya, 2048MB atau 2GB). Sesuaikan angka ini berdasarkan RAM yang Anda miliki di VPS.
  • `-Xms1024M`: Menetapkan alokasi RAM awal.
  • `-jar server.jar`: Memberitahu Java untuk menjalankan file `server.jar`.
  • `nogui`: Menjalankan server tanpa antarmuka grafis, yang lebih efisien untuk server VPS.

Saat pertama kali dijalankan, server akan berhenti karena Anda perlu menyetujui End User License Agreement (EULA).

Cari file `eula.txt` yang baru saja dibuat di direktori server Anda. Buka file ini menggunakan editor teks seperti `nano`:

nano eula.txt

Ubah baris `eula=false` menjadi `eula=true`.

Simpan perubahan (Ctrl+X, lalu Y, lalu Enter di nano) dan jalankan kembali perintah `java` di atas.

Langkah 6: Mengonfigurasi Server Lebih Lanjut

Setelah server berjalan, Anda dapat menyesuaikan berbagai pengaturan melalui file `server.properties`. Buka file ini dengan:

nano server.properties

Di sini Anda bisa mengubah:

  • `gamemode`: (survival, creative, adventure, spectator)
  • `difficulty`: (peaceful, easy, normal, hard)
  • `max-players`: Jumlah maksimum pemain yang bisa bergabung.
  • `level-seed`: Untuk menggunakan seed dunia tertentu.
  • `motd`: Pesan yang ditampilkan di daftar server.
  • Dan banyak lagi pengaturan lainnya.

Setelah selesai mengedit, simpan file dan restart server agar perubahan diterapkan.

Langkah 7: Mengakses dan Membagikan Server Anda

Agar teman-teman Anda bisa bergabung, Anda perlu membuka port default Minecraft (25565) di firewall VPS Anda. Cara ini bervariasi tergantung pada panel kontrol VPS Anda (misalnya, cPanel, Plesk, atau pengaturan firewall tingkat OS seperti `ufw` atau `firewalld`).

Jika menggunakan `ufw` di Ubuntu, perintahnya adalah:

sudo ufw allow 25565/tcp

sudo ufw enable

Setelah port terbuka, bagikan alamat IP VPS Anda kepada teman-teman. Mereka dapat menambahkan server ini di klien Minecraft mereka dengan alamat IP tersebut.

Langkah-Langkah Membuat Server Minecraft di Komputer Windows

Membuat server Minecraft di komputer Windows adalah pilihan yang lebih ramah bagi pemula. Berikut langkah-langkahnya:

Langkah 1: Instalasi Java

Sama seperti di VPS, Java adalah prasyarat utama. Unduh Java Development Kit (JDK) dari situs resmi Oracle atau sumber terpercaya lainnya, lalu instal di komputer Windows Anda.

Langkah 2: Unduh File Minecraft Server

Kunjungi situs resmi Minecraft dan unduh file `server.jar` versi yang Anda inginkan. Buat sebuah folder baru di komputer Anda (misalnya, "Server Minecraftku") dan simpan file `server.jar` di dalamnya.

Langkah 3: Menjalankan Server Minecraft

Buka Command Prompt (CMD) atau PowerShell di Windows. Navigasikan ke folder tempat Anda menyimpan `server.jar` menggunakan perintah `cd`.

Contoh:

cd C:UsersNamaAndaDocumentsServer Minecraftku

Kemudian, jalankan server dengan perintah:

java -Xmx1024M -Xms1024M -jar server.jar nogui

Seperti pada VPS, Anda perlu menyetujui EULA. Cari file `eula.txt`, buka dengan Notepad, ubah `eula=false` menjadi `eula=true`, lalu simpan.

Jalankan kembali perintah `java` di atas untuk memulai server.

Langkah 4: Konfigurasi Server

File `server.properties` yang sama seperti di VPS juga tersedia di folder server Anda. Buka dengan Notepad untuk mengedit pengaturan seperti mode permainan, tingkat kesulitan, jumlah pemain, dan lainnya.

Langkah 5: Mengizinkan Akses Jaringan (Firewall)

Agar teman-teman di jaringan lokal (LAN) atau bahkan dari internet bisa terhubung, Anda perlu mengizinkan Minecraft Server melewati Windows Firewall.

Buka "Windows Defender Firewall" dari Control Panel atau pencarian Windows.

Klik "Izinkan aplikasi atau fitur melalui Windows Defender Firewall".

Klik "Ubah pengaturan", lalu cari "Minecraft Server" (atau tambahkan secara manual jika tidak ada).

Centang kotak untuk "Publik" dan "Privat" (tergantung di jaringan mana Anda ingin server diakses).

Anda mungkin juga perlu melakukan "Port Forwarding" pada router internet Anda jika ingin pemain dari luar jaringan rumah Anda bisa bergabung. Ini adalah langkah yang sedikit lebih teknis dan bervariasi tergantung merek router.

Langkah 6: Server Siap Digunakan

Setelah server berjalan dan firewall diatur, Anda bisa membagikan alamat IP lokal komputer Anda (jika teman-teman berada di jaringan yang sama) atau alamat IP publik Anda (jika ingin diakses dari internet, dan setelah port forwarding dilakukan) kepada teman-teman.

Tips Tambahan untuk Pengalaman Server Minecraft yang Lebih Baik

Baik Anda menggunakan VPS maupun Windows, ada beberapa tips yang bisa meningkatkan kualitas server Minecraft Anda:

  • Gunakan Versi Server yang Stabil: Hindari menggunakan versi *snapshot* atau *beta* untuk server publik, kecuali Anda siap menghadapi bug.
  • Perhatikan Penggunaan RAM: Monitor penggunaan RAM secara berkala. Jika mendekati batas, pertimbangkan untuk meningkatkan RAM di VPS atau menutup aplikasi lain di komputer Windows Anda.
  • Manfaatkan Plugin/Mod: Plugin seperti EssentialsX atau mod seperti Forge/Fabric dapat menambahkan fitur baru yang menarik ke server Anda.
  • Backup Dunia Secara Berkala: Penting untuk mencadangkan file dunia Minecraft Anda secara rutin. Jika terjadi masalah, Anda bisa mengembalikannya ke kondisi sebelumnya.
  • Optimasi Performa: Gunakan plugin optimasi seperti PaperMC atau Spigot yang dirancang untuk performa server yang lebih baik.
  • Keamanan Server: Gunakan kata sandi yang kuat untuk SSH, aktifkan firewall, dan pertimbangkan plugin keamanan untuk melindungi server Anda dari serangan atau pemain yang merusak.

Penutup

Membuat server Minecraft sendiri, baik di VPS yang andal maupun di komputer Windows Anda, adalah langkah yang membuka dimensi baru dalam bermain. Anda mendapatkan kendali penuh atas dunia, aturan, dan siapa saja yang bisa berbagi petualangan.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda kini memiliki bekal yang cukup untuk memulai perjalanan membangun server impian Anda. Apakah Anda memilih VPS untuk ketersediaan 24/7 atau Windows untuk kemudahan awal, yang terpenting adalah kesenangan dan kreativitas yang bisa Anda hadirkan.

Bagikan artikel ini kepada teman-teman sesama penggemar Minecraft yang mungkin juga ingin memiliki server pribadi. Jelajahi lebih banyak panduan seputar dunia digital dan website di blog ini!

FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Server Minecraft

Berapa biaya membuat server Minecraft sendiri?

Biaya sangat bervariasi. Untuk server di Windows, biayanya adalah listrik dan internet Anda. Untuk VPS, Anda perlu menyewa paket bulanan mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah, tergantung spesifikasi yang Anda pilih. Ada juga layanan hosting server Minecraft khusus yang menawarkan paket yang lebih sederhana.

Tools apa yang wajib dipakai untuk mengelola server?

Untuk pengelolaan dasar di VPS, Anda memerlukan klien SSH (seperti PuTTY). Untuk mengedit file konfigurasi, editor teks seperti nano atau Notepad++ sangat membantu. Jika Anda menggunakan plugin, Anda memerlukan plugin manager seperti Multiverse-Core atau sejenisnya. Untuk performa, plugin seperti PaperMC atau Spigot sangat direkomendasikan.

Apakah server Minecraft harus menggunakan versi Java terbaru?

Tidak selalu. Minecraft Server biasanya membutuhkan versi Java tertentu yang kompatibel. Sebagian besar versi Minecraft modern berjalan baik dengan Java 17 atau 18. Selalu periksa dokumentasi resmi versi server Minecraft yang Anda gunakan untuk mengetahui persyaratan Java yang direkomendasikan.

Ajie Kusumadhany
Written by

Ajie Kusumadhany

admin

Founder & Lead Developer KerjaKode. Berpengalaman dalam pengembangan web modern dengan Laravel, Vue.js, dan teknologi terkini. Passionate tentang coding, teknologi, dan berbagi pengetahuan melalui artikel.

Promo Spesial Hari Ini!

10% DISKON

Promo berakhir dalam:

00 Jam
:
00 Menit
:
00 Detik
Klaim Promo Sekarang!

*Promo berlaku untuk order hari ini

0
User Online
Halo! 👋
Kerjakode Support Online
×

👋 Hai! Pilih layanan yang kamu butuhkan:

Chat WhatsApp Sekarang