9 CMS Blog Terbaik 2025: Pilih Mana? (Panduan Lengkap)

Memulai sebuah blog di era digital 2025 bukan lagi sekadar hobi, melainkan strategi krusial untuk membangun personal branding, mengembangkan bisnis, atau berbagi ide kepada audiens global. Namun, di tengah gempuran pilihan yang ada, pertanyaan utama yang sering muncul adalah: mana di antara 9 CMS Blog Terbaik 2025 yang paling cocok untuk kebutuhan Anda? Memilih Content Management System (CMS) yang tepat adalah fondasi utama kesuksesan blog Anda. Ini bukan hanya tentang fitur, tetapi juga tentang skalabilitas, kemudahan penggunaan, keamanan, dan bagaimana platform tersebut dapat mendukung tujuan jangka panjang Anda.

Panduan lengkap ini akan membantu Anda menavigasi kompleksitas dunia CMS blog, mulai dari kriteria penting yang harus dipertimbangkan, perbandingan mendalam sembilan platform terkemuka, hingga tips pro untuk mengoptimalkan blog Anda. Kami akan mengupas tuntas kelebihan dan kekurangan masing-masing platform, sehingga Anda bisa membuat keputusan yang cerdas dan tepat. Siap menemukan CMS impian Anda dan memulai perjalanan blogging yang sukses?

Mengapa Pilihan CMS Blog yang Tepat Penting di Tahun 2025?

Di tahun 2025, lanskap digital terus berkembang pesat. Pilihan CMS blog Anda bukan hanya sekadar alat untuk menulis, melainkan infrastruktur yang menentukan performa, keamanan, dan potensi pertumbuhan blog Anda. Sebuah CMS yang tepat akan menjadi mitra setia dalam mencapai tujuan digital Anda.

Dampak pada SEO dan Visibilitas

CMS yang dioptimalkan untuk SEO akan secara signifikan memengaruhi peringkat blog Anda di mesin pencari. Fitur seperti struktur URL yang bersih, kemampuan untuk mengedit meta deskripsi, kecepatan situs yang baik, dan integrasi dengan alat SEO adalah krusial. Tanpa visibilitas yang baik, konten berkualitas Anda mungkin tidak akan pernah ditemukan oleh audiens yang tepat. Pilihan CMS yang mendukung praktik SEO terkini sangat vital untuk menarik lalu lintas organik.

Pengalaman Pengguna dan Konversi

Pengalaman pengguna (UX) adalah raja. CMS yang intuitif dan memungkinkan desain responsif akan memastikan pengunjung blog Anda mendapatkan pengalaman terbaik, baik saat membaca dari desktop maupun perangkat seluler. Desain yang menarik, navigasi yang mudah, dan kecepatan muat halaman yang cepat akan membuat pengunjung betah, mengurangi rasio pentalan, dan pada akhirnya meningkatkan peluang konversi, baik itu pendaftaran newsletter, pembelian produk, atau interaksi lainnya.

Efisiensi Operasional dan Skalabilitas

Waktu adalah uang. CMS yang mudah digunakan dan dikelola akan menghemat waktu Anda dalam proses pembuatan dan publikasi konten. Selain itu, seiring pertumbuhan blog Anda, Anda akan membutuhkan platform yang mampu mengakomodasi peningkatan lalu lintas, fitur baru, dan potensi ekspansi (misalnya, menjadi toko online atau forum). Memilih CMS yang skalabel sejak awal akan menghindari migrasi yang merepotkan di kemudian hari.

Kriteria Utama Memilih CMS Blog Terbaik untuk Kebutuhan Anda

Sebelum menyelami perbandingan platform, penting untuk memahami kriteria apa saja yang harus Anda pertimbangkan. Setiap blogger memiliki kebutuhan unik, jadi pastikan platform pilihan Anda memiliki fitur-fitur di bawah ini:

Kemudahan Penggunaan (User-Friendly Interface)

Bagi pemula, antarmuka yang intuitif dan mudah dipelajari adalah segalanya. Anda tidak ingin menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk memahami cara mempublikasikan postingan atau mengubah tata letak. Carilah CMS dengan editor yang ramah pengguna (seperti editor blok atau drag-and-drop) dan navigasi admin yang jelas.

Fitur SEO yang Kuat

Pastikan CMS Anda mendukung dasar-dasar SEO seperti kustomisasi judul dan meta deskripsi, struktur URL yang bersih, peta situs XML, dan kemampuan untuk menambahkan tag alt pada gambar. Integrasi dengan plugin SEO populer juga merupakan nilai tambah yang besar.

Opsi Kustomisasi dan Fleksibilitas

Apakah Anda ingin blog Anda tampil unik dan sesuai dengan branding Anda? Carilah CMS yang menawarkan berbagai pilihan tema, template, dan kemampuan untuk menyesuaikan desain tanpa perlu coding yang ekstensif. Fleksibilitas juga berarti kemampuan untuk menambahkan fungsionalitas melalui plugin atau ekstensi.

Keamanan dan Pembaruan

Keamanan siber adalah prioritas utama. Pastikan CMS Anda memiliki rekam jejak keamanan yang baik, sering mendapatkan pembaruan keamanan, dan menawarkan fitur-fitur seperti sertifikat SSL, cadangan otomatis, dan perlindungan dari serangan. Komunitas yang aktif juga seringkali menjadi indikator keamanan yang baik karena bug dapat cepat dilaporkan dan diperbaiki.

Skalabilitas dan Performa

Blog Anda mungkin kecil sekarang, tetapi bagaimana jika suatu hari nanti meledak dengan jutaan pengunjung? CMS harus mampu menangani peningkatan lalu lintas dan data tanpa mengorbankan kecepatan atau performa. Pilihlah platform yang dikenal cepat dan dapat dioptimalkan untuk performa tinggi.

Dukungan Komunitas dan Bantuan Teknis

Ketika Anda menghadapi masalah, dukungan adalah segalanya. CMS dengan komunitas pengguna yang besar dan aktif berarti Anda bisa menemukan banyak tutorial, forum, dan bantuan dari sesama pengguna. Dukungan teknis resmi dari penyedia CMS juga sangat berharga, terutama untuk platform berbayar.

Anggaran dan Biaya (Gratis vs. Berbayar)

CMS gratis seperti WordPress.org (membutuhkan hosting) atau Blogger mungkin menarik, tetapi pertimbangkan biaya tersembunyi seperti hosting, domain, tema premium, atau plugin. Platform berbayar seperti Squarespace atau Wix menawarkan solusi all-in-one dengan harga bulanan, yang mungkin lebih hemat biaya dalam jangka panjang tergantung pada kebutuhan Anda.

Perbandingan 9 CMS Blog Terbaik 2025: Fitur, Kelebihan, dan Kekurangan

Berikut adalah perbandingan mendalam sembilan platform CMS blog teratas yang patut Anda pertimbangkan di tahun 2025:

1. WordPress (Self-Hosted & .com)

WordPress adalah raja CMS, menguasai lebih dari 40% website di internet. Tersedia dalam dua bentuk: WordPress.org (self-hosted, gratis, butuh hosting) dan WordPress.com (platform hosting berbayar dengan opsi gratis terbatas).

• Kelebihan:
  • Fleksibilitas Tanpa Batas: Dengan ribuan tema dan plugin, Anda bisa membangun hampir semua jenis situs web.
  • SEO-Friendly: Sangat dioptimalkan untuk SEO dengan bantuan plugin seperti Yoast SEO atau Rank Math.
  • Komunitas Besar: Dukungan tak terbatas dari komunitas global, forum, dan pengembang.
  • Kontrol Penuh: Anda memiliki kendali penuh atas data dan desain blog Anda (untuk WordPress.org).
  • Skalabilitas: Mampu tumbuh dari blog personal hingga situs perusahaan besar.
• Kekurangan:
  • Kurva Belajar: WordPress.org membutuhkan sedikit pemahaman teknis awal untuk setup dan pemeliharaan.
  • Keamanan: Karena popularitasnya, menjadi target utama serangan siber, butuh perhatian ekstra pada keamanan (untuk WordPress.org).
  • Performa: Bisa melambat jika tidak dioptimalkan dengan baik (hosting, plugin caching, gambar).
• Cocok Untuk: Blogger pemula hingga profesional, bisnis kecil hingga perusahaan besar yang mencari fleksibilitas dan kendali penuh.

2. Joomla!

Joomla! adalah CMS open-source yang kuat, sering dianggap sebagai alternatif antara WordPress dan Drupal. Menawarkan keseimbangan antara kemudahan penggunaan dan fungsionalitas yang kompleks.

• Kelebihan:
  • Fleksibel: Mampu menangani berbagai jenis situs, dari blog hingga portal kompleks.
  • Multilingual Bawaan: Fitur multibahasa yang terintegrasi dengan baik.
  • Kontrol Akses Pengguna: Sistem manajemen pengguna yang canggih untuk berbagai tingkatan akses.
  • Ekstensi Kuat: Ribuan ekstensi untuk menambah fungsionalitas.
• Kekurangan:
  • Kurva Belajar Lebih Tinggi: Lebih kompleks dari WordPress untuk pemula.
  • Ekosistem Lebih Kecil: Jumlah tema dan ekstensi lebih sedikit dibandingkan WordPress.
  • Pembaruan: Proses pembaruan terkadang bisa sedikit rumit.
• Cocok Untuk: Pengembang berpengalaman, situs web perusahaan, portal berita, atau komunitas online yang membutuhkan struktur kompleks.

3. Drupal

Drupal adalah CMS open-source yang sangat kuat dan sangat skalabel, sering digunakan oleh organisasi besar dan pemerintah karena keamanannya yang kokoh dan kemampuannya menangani data dalam jumlah besar.

• Kelebihan:
  • Sangat Kuat dan Aman: Keamanan tingkat enterprise yang sangat diandalkan.
  • Skalabilitas Tinggi: Mampu menangani situs dengan lalu lintas sangat tinggi dan data yang kompleks.
  • Fleksibilitas Data: Struktur konten yang sangat fleksibel dan kustomisasi mendalam.
  • Performa Unggul: Dikenal memiliki performa yang cepat dan efisien.
• Kekurangan:
  • Paling Kompleks: Memiliki kurva belajar paling curam, membutuhkan keahlian developer.
  • Biaya Pengembangan Tinggi: Membangun dan memelihara situs Drupal bisa mahal karena butuh ahli.
  • Komunitas Lebih Kecil: Meskipun aktif, komunitasnya lebih kecil dibandingkan WordPress.
• Cocok Untuk: Proyek besar, situs web pemerintah, universitas, platform e-commerce kompleks, atau organisasi yang membutuhkan keamanan dan skalabilitas maksimum.

4. Squarespace

Squarespace adalah platform pembangun situs all-in-one yang dikenal karena desainnya yang elegan dan kemudahan penggunaannya. Ideal untuk individu kreatif dan bisnis kecil yang memprioritaskan estetika.

• Kelebihan:
  • Desain Indah: Template modern dan responsif yang dirancang secara profesional.
  • Sangat Mudah Digunakan: Antarmuka drag-and-drop intuitif, tidak perlu coding.
  • All-in-One: Menyediakan hosting, domain, fitur e-commerce, dan dukungan pelanggan dalam satu paket.
  • Keamanan Terjamin: Keamanan dan pembaruan ditangani sepenuhnya oleh Squarespace.
• Kekurangan:
  • Kurang Fleksibel: Kustomisasi terbatas dibandingkan CMS open-source.
  • Harga Berlangganan: Berbasis langganan bulanan, bisa lebih mahal untuk fitur dasar.
  • Migrasi Sulit: Memindahkan situs dari Squarespace ke platform lain bisa jadi tantangan.
• Cocok Untuk: Seniman, fotografer, desainer, portofolio online, bisnis kecil yang memprioritaskan estetika dan kemudahan.

5. Wix

Wix adalah platform pembangun situs berbasis cloud yang sangat populer, menawarkan kemudahan penggunaan melalui editor drag-and-drop yang canggih. Cocok untuk pemula yang ingin cepat online tanpa coding.

• Kelebihan:
  • Sangat Mudah Digunakan: Editor drag-and-drop yang intuitif, ideal untuk pemula.
  • Banyak Template: Ribuan template siap pakai untuk berbagai industri.
  • Fitur Lengkap: Menyediakan hosting, domain, fitur e-commerce, dan berbagai aplikasi tambahan.
  • Wix ADI: Kecerdasan Buatan yang bisa membuat situs untuk Anda dalam hitungan menit.
• Kekurangan:
  • Kurang Skalabel: Sulit untuk meningkatkan fungsionalitas di luar apa yang ditawarkan Wix.
  • SEO Bisa Jadi Tantangan: Meskipun sudah ada peningkatan, masih bisa tertinggal dari CMS lain dalam hal kontrol SEO mendalam.
  • Migrasi Sulit: Hampir tidak mungkin untuk memindahkan situs Wix ke platform lain.
  • Iklan (versi gratis): Versi gratis akan menampilkan iklan Wix.
• Cocok Untuk: Pemula, blog personal, bisnis kecil, atau siapa saja yang ingin membuat situs cepat dan mudah tanpa keahlian teknis.

6. Ghost

Ghost adalah platform blogging open-source yang modern, dirancang khusus untuk penulis dan penerbit. Fokus utamanya adalah kecepatan, pengalaman menulis yang minimalis, dan monetisasi konten.

• Kelebihan:
  • Fokus Blogging: Dirancang khusus untuk penerbitan konten, dengan antarmuka penulisan yang bersih.
  • Sangat Cepat: Dikenal karena performa yang sangat cepat dan ringan.
  • SEO-Friendly: Optimasi SEO bawaan yang kuat.
  • Monetisasi Bawaan: Fitur langganan berbayar (member) terintegrasi untuk monetisasi konten.
  • Open-Source: Memberikan kontrol penuh jika di-host sendiri.
• Kekurangan:
  • Kurva Belajar: Membutuhkan sedikit keahlian teknis jika di-host sendiri.
  • Fitur Terbatas: Bukan CMS serbaguna seperti WordPress, lebih fokus pada blogging.
  • Harga (Managed Hosting): Layanan Ghost Pro (managed hosting) bisa jadi mahal.
• Cocok Untuk: Penulis, jurnalis, blogger profesional, atau siapa saja yang ingin membuat platform penerbitan konten premium dengan fokus pada kecepatan dan monetisasi.

7. Medium

Medium adalah platform penerbitan online yang memungkinkan siapa saja untuk menulis dan mempublikasikan artikel. Ini bukan CMS dalam arti tradisional, melainkan sebuah komunitas besar di mana Anda bisa berbagi tulisan Anda.

• Kelebihan:
  • Audiens Built-in: Kemampuan untuk menjangkau jutaan pembaca yang sudah ada di platform.
  • Sangat Mudah Digunakan: Antarmuka penulisan yang sangat sederhana dan bersih.
  • Fokus Konten: Semua tentang tulisan, tidak perlu khawatir tentang desain atau teknis.
  • Monetisasi Potensial: Program Partner Medium memungkinkan penulis mendapatkan penghasilan.
• Kekurangan:
  • Kontrol Branding Terbatas: Anda tidak memiliki kontrol penuh atas desain atau branding.
  • Bukan Milik Sendiri: Konten Anda berada di platform pihak ketiga, bukan di domain Anda sendiri.
  • Monetisasi Terbatas: Bergantung pada kebijakan Medium, sulit untuk membangun bisnis di luar penulisan.
• Cocok Untuk: Penulis yang ingin cepat mempublikasikan dan menjangkau audiens tanpa perlu mengelola situs web sendiri.

8. Blogger (Blogspot)

Blogger adalah layanan blogging gratis dari Google yang sudah ada sejak lama. Ini adalah pilihan yang sangat sederhana dan mudah digunakan, ideal untuk blog personal atau proyek kecil.

• Kelebihan:
  • Gratis Sepenuhnya: Tidak ada biaya hosting atau domain (jika menggunakan subdomain blogspot.com).
  • Sangat Mudah Digunakan: Antarmuka yang sangat dasar dan intuitif untuk pemula.
  • Integrasi Google: Mudah terintegrasi dengan layanan Google lainnya seperti AdSense dan Analytics.
  • Keamanan Terjamin: Keamanan ditangani oleh Google.
• Kekurangan:
  • Fitur Dasar: Fungsionalitas sangat terbatas dibandingkan CMS modern.
  • Kontrol Terbatas: Kustomisasi desain dan fungsionalitas sangat minim.
  • Desain Kurang Modern: Pilihan template cenderung ketinggalan zaman.
  • Skalabilitas Rendah: Tidak cocok untuk blog yang ingin tumbuh besar atau menjadi platform bisnis.
• Cocok Untuk: Blog personal, buku harian online, atau pemula yang ingin mencoba blogging tanpa biaya sama sekali.

9. Webflow

Webflow adalah platform desain web dan CMS yang memungkinkan desainer membangun situs web responsif yang sepenuhnya kustom tanpa menulis kode. Ini menjembatani kesenjangan antara pembangun situs dan coding manual.

• Kelebihan:
  • Desain Fleksibel Tanpa Coding: Kontrol visual yang luar biasa untuk desainer.
  • CMS Kuat: Sistem manajemen konten yang solid untuk blog dan konten dinamis lainnya.
  • Hosting Cepat: Hosting yang dioptimalkan untuk performa tinggi.
  • SEO-Friendly: Kontrol penuh atas pengaturan SEO.
• Kekurangan:
  • Kurva Belajar Tinggi: Lebih kompleks daripada pembangun situs drag-and-drop lainnya, membutuhkan pemahaman konsep desain web.
  • Harga Premium: Paket berlangganan bisa jadi mahal.
  • Tidak Open-Source: Terikat pada ekosistem Webflow.
• Cocok Untuk: Desainer web, agensi, atau bisnis yang membutuhkan desain situs web yang sangat unik dan kustom tanpa coding manual.

Tips Pro untuk Mengoptimalkan Blog Anda Apapun Pilihan CMS-nya

Memilih CMS yang tepat hanyalah langkah awal. Untuk memastikan blog Anda sukses dan relevan di tahun 2025, ada beberapa tips lanjutan yang harus Anda terapkan:

Strategi Konten Berbasis Data

Jangan hanya menulis apa yang Anda pikirkan. Gunakan alat analisis seperti Google Analytics dan Google Search Console untuk memahami audiens Anda, topik apa yang mereka cari, dan bagaimana mereka berinteraksi dengan konten Anda. Buat strategi konten yang didorong oleh data untuk meningkatkan relevansi dan engagement.

Memaksimalkan Kecepatan Situs (Page Speed)

Kecepatan situs adalah faktor SEO krusial dan sangat memengaruhi pengalaman pengguna. Optimalkan gambar, gunakan caching, minimalisir penggunaan plugin yang tidak perlu, dan pilih penyedia hosting yang berkualitas. Uji kecepatan situs Anda secara berkala menggunakan alat seperti Google PageSpeed Insights.

Pentingnya Keamanan Siber

Terlepas dari CMS yang Anda pilih, keamanan adalah tanggung jawab berkelanjutan. Gunakan kata sandi yang kuat, aktifkan otentikasi dua faktor, perbarui CMS, tema, dan plugin secara teratur, dan lakukan backup data secara rutin. Pertimbangkan untuk menggunakan firewall aplikasi web (WAF) untuk lapisan perlindungan tambahan.

Integrasi dengan Tools Pemasaran Digital

Blog Anda tidak berdiri sendiri. Integrasikan dengan alat pemasaran digital lainnya seperti email marketing (Mailchimp, ConvertKit), CRM (Customer Relationship Management), dan platform media sosial untuk memperluas jangkauan dan membangun hubungan dengan audiens Anda. Otomatisasi proses ini akan menghemat waktu dan meningkatkan efisiensi.

Butuh jasa pembuatan website profesional untuk mengimplementasikan pilihan CMS terbaik Anda atau membangun platform digital yang menunjang bisnis Anda? KerjaKode menyediakan layanan pembuatan website berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Kunjungi https://kerjakode.com/jasa-pembuatan-website untuk konsultasi gratis.

Kesimpulan

Memilih di antara 9 CMS Blog Terbaik 2025 memang bukan keputusan yang mudah, namun dengan panduan lengkap ini, Anda kini memiliki pemahaman yang lebih baik tentang opsi yang tersedia dan kriteria penting dalam memilih. Ingatlah, tidak ada satu CMS yang "terbaik" untuk semua orang; yang terbaik adalah yang paling sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan tingkat keahlian Anda. Apakah Anda seorang pemula yang mencari kemudahan, seorang penulis yang fokus pada konten, atau seorang desainer yang mendambakan kontrol visual, ada platform yang tepat untuk Anda.

Luangkan waktu untuk mencoba beberapa platform jika memungkinkan, manfaatkan versi gratis atau trial, dan jangan ragu untuk berinvestasi pada alat yang tepat untuk kesuksesan jangka panjang blog Anda. Dengan keputusan yang tepat dan strategi yang matang, blog Anda siap bersinar di tahun 2025 dan seterusnya. Mulailah petualangan blogging Anda hari ini dengan percaya diri!

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Apa itu CMS blog dan mengapa saya membutuhkannya?

CMS (Content Management System) blog adalah aplikasi perangkat lunak yang memungkinkan Anda membuat, mengelola, dan mempublikasikan konten di situs web tanpa perlu coding manual. Anda membutuhkannya karena CMS menyederhanakan proses pengelolaan blog, mulai dari menulis postingan, mengunggah gambar, mengatur tata letak, hingga mengelola komentar, sehingga Anda bisa fokus pada konten.

Mana CMS terbaik untuk pemula yang baru memulai blog?

Untuk pemula, CMS seperti Wix, Squarespace, atau WordPress.com sangat direkomendasikan karena antarmuka yang intuitif, editor drag-and-drop, dan solusi all-in-one yang tidak memerlukan pengetahuan teknis mendalam. WordPress.org juga bisa menjadi pilihan jika Anda bersedia belajar sedikit lebih banyak.

Apakah CMS blog gratis cukup bagus untuk blog profesional?

CMS gratis seperti Blogger atau versi dasar WordPress.com cocok untuk blog personal atau hobi. Namun, untuk blog profesional yang serius dengan tujuan bisnis atau monetisasi, biasanya disarankan untuk berinvestasi pada versi berbayar atau CMS self-hosted seperti WordPress.org yang menawarkan kontrol lebih besar, fitur lebih lengkap, dan skalabilitas yang lebih baik.

Bagaimana cara migrasi blog dari satu CMS ke yang lain?

Migrasi blog melibatkan proses memindahkan konten, data, dan terkadang desain dari satu platform ke platform lain. Prosesnya bervariasi tergantung CMS asal dan tujuan. Umumnya, melibatkan ekspor data (misalnya dalam format XML), impor ke CMS baru, dan penyesuaian URL serta desain. Untuk migrasi yang kompleks, sangat disarankan untuk menggunakan jasa profesional atau plugin migrasi khusus.

Apa perbedaan antara WordPress.com dan WordPress.org?

WordPress.com adalah platform hosting yang dikelola sepenuhnya oleh Automattic (perusahaan di balik WordPress), menawarkan solusi all-in-one dengan berbagai paket berlangganan. Anda tidak perlu khawatir tentang hosting atau pemeliharaan. Sebaliknya, WordPress.org adalah perangkat lunak open-source gratis yang Anda unduh dan instal di hosting Anda sendiri, memberikan Anda kendali penuh atas situs, tetapi juga menuntut tanggung jawab pemeliharaan.

Seberapa penting SEO dalam pemilihan CMS blog?

SEO (Search Engine Optimization) sangat penting. CMS yang memiliki fitur SEO bawaan yang kuat atau mendukung plugin SEO akan membantu blog Anda mendapatkan peringkat lebih tinggi di hasil pencarian, sehingga lebih mudah ditemukan oleh audiens. Pilihan CMS yang buruk dalam SEO bisa menghambat visibilitas blog Anda, bahkan jika kontennya berkualitas tinggi.

Apakah saya perlu hosting terpisah jika menggunakan CMS?

Ini tergantung pada CMS yang Anda pilih. Untuk CMS self-hosted seperti WordPress.org, Joomla!, atau Drupal, Anda membutuhkan hosting terpisah dan nama domain sendiri. Platform seperti Wix, Squarespace, Medium, dan WordPress.com (paket berbayar) biasanya sudah menyertakan hosting dalam paket berlangganan mereka.

Bagaimana cara menjaga keamanan blog saya setelah memilih CMS?

Setelah memilih CMS, jaga keamanan blog Anda dengan beberapa langkah penting: gunakan kata sandi yang kuat dan otentikasi dua faktor, perbarui CMS, tema, dan plugin secara teratur, instal plugin keamanan (jika ada), lakukan backup data rutin, dan gunakan sertifikat SSL. Selalu berhati-hati dengan sumber plugin atau tema yang tidak resmi.